SKOR.id - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menegaskan fokusnya terkait peluang tim berjuluk Maung Bandung menjadi juara Liga 1 2024-2025.Kompetisi sepak bola di Indonesia musim ini, Liga 1 2024-2025, menyisakan tujuh pekan atau gameweek lagi. Persaingan menuju juara pun mengerucut.Persib selaku juara bertahan berpeluang besar mempertahankan gelar karena merupakan pemuncak klasemen sementara dan punya gap yang cukup jauh.Maung Bandung memiliki 57 poin dari 27 pertandingan, unggul delapan dan sembilan poin dari tim terdekat; Dewa United FC dan Persebaya Surabaya.Dengan jumlah main yang sama, Dewa United punya 49 poin dan Persebaya 48 pada peringkat kedua dan tiga klasemen sementara Liga 1 2024-2025.Mendapati besarnya peluang menjadi juara, Bojan Hodak menegaskan bahwa fokusnya adalah menjalani pertandingan ke pertandingan di sisa musim ini.Persib akan bertandang menghadapi Borneo FC dalam duel terdekatnya, kemudian secara beruntun bersua Bali United dan PSS Sleman di kandang.Selanjutnya melawan Malut United, Barito Putera, Persita Tangerang, dan Persis Solo, berurutan tandang, kandang, tandang dan terakhir di kandang.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Persib_Bandung_628884ea84.jpg" alt="cover persib"><figcaption>Persib Bandung. (Deni Sulaeman/Skor.id)</figcaption></figure>"Kami hanya perlu fokus dan melaju dengan menatap laga demi laga. Jadi bagi kami, sekarang yang terpenting pertandingan melawan Borneo FC," kata Bojan Hodak."Itu akan sulit. Kami harus fokus untuk mencoba memenangkan pertandingan tersebut," ia menambahkan, Selasa (25/3/2025), dimuat di situs resmi klub.Lebih lanjut pelatih asal Kroasia itu hanya ingin fokus dari laga ke laga karena menilai masih banyak kemungkinan bisa terjadi dan tidak mudah bagi Persib."Kami memang memiliki keunggulan dibanding Dewa United dan Persebaya. Tapi fokus kami sekarang adalah laga berikutnya melawan Borneo," ucapnya."Bagi kami itu adalah laga penting, dan mencoba untuk bisa memenangi semua pertandingan hingga akhir," mantan pelatih PSM Makassar itu memungkasi.Adapun Liga 1 2024-2025 sedang jeda panjang sebab terdapat periode FIFA Matchday yang langsung dilanjutkan dengan libur perayaan Idulfitri 2025.Persib terakhir berlaga pada 10 Maret 2025 (tandang lawan Semen Padang FC) dan baru menjalani duel pekan ke-28 (vs Borneo) di 11 April 2025.Latihan fisik sekaligus kebugaran pemain menjadi perhatian utama bagi Maung Bandung dalam mengisi kekosongan jadwal tanding di Liga 1 2024-2025.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/82ioO3po8tM?si=8e4o1e31ojApowIk" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menegaskan fokusnya terkait peluang mempertahankan gelar kampiun Liga 1.

Liga 1

Soal Peluang Persib Menjuarai Liga 1 2024-2025, Bojan Hodak Tegaskan Fokusnya

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 1 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi, plus profil tim peserta.

Liga 1 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

SKOR.id - Banyaknya pemain asing yang merumput di Indonesia membuat jumlah nama yang dipanggil negaranya pada FIFA Matchday pun tidak sedikit.Ada 13 pemain asing dari klub kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia musim ini, Liga 1 2024-2025, yang dipanggil untuk membela tim nasionalnya.Dari 18 peserta Liga 1 2024-2025, terdapat 10 klub yang mendapati pemain asingnya harus meninggalkan tim pada FIFA Matchday periode Maret 2025.Yakni Bali United, Barito Putera, Borneo FC, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Persik Kediri, Persita Tangerang, PSIS Semarang, PSM Makassar, dan Semen Padang FC.Persib yang tidak memiliki satu pun pemain di Timnas Indonesia, malah punya dua pemain asing yang bakal membela timnasnya pada FIFA Matchday kali ini.Adalah striker Gervane Kastaneer dan kiper Kevin Mendoza, untuk Curacao dan Filipina pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Kualifikasi Piala Asia 2027.PSIS juga mendapati dua pemain asingnya meninggalkan Indonesia untuk bela negara, saat pemain lokalnya tak ada yang dipanggil untuk memperkuat Garuda.Yaitu duo penyerang, Sudi Abdallah dan Gali Freitas, ke Timnas Burundi dan Timor Leste untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Kualifikasi Piala Asia 2027.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Skor_id_3e7bbcc63c.jpeg" alt="Majed Osman (Persik Kediri). (Foto: Persik Kediri/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)"><figcaption>Majed Osman menjadi pemain asing Persik Kediri di Liga 1 2024-2025. (Foto: Persik Kediri/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)</figcaption></figure>Untuk satu tim lainnya yang juga melepas dua pemain asingnya adalah Persik Kediri, dan juga tak memiliki pemain lokal yang dipanggil ke Timnas Indonesia.Yakni dua gelandang, Majed Osman dan Rohit Chand, yang sama-sama akan berjuang pada Kualifikasi Piala Asia 2027, untuk Timnas Lebanon dan Nepal.Selebihnya, tujuh klub memiliki satu pemain asing yang dipanggil ke timnasnya. Keseluruhan untuk negaranya, ada dua pemain asing yang punya tujuan sama.Yakni Timnas Burundi, sebab selain Sudi Abdallah dari PSIS, terdapat pemain bertahan Borneo FC Chrispohe Nduwarugira yang membela negara serupa.Daftar Pemain Asing Liga 1 2024-2025 yang Dipanggil Negaranya untuk FIFA Matchday Maret 2025:Christophe Nduwarugira (Borneo FC) - Burundi Cornelius Stewart (Semen Padang FC) - St Vincent &amp; Grenadines Elias Dolah (Bali United) - Thailand Gali Freitas (PSIS Semarang) - Timor Leste Gervane Kastaneer (Persib Bandung) - Curacao Jaime Moreno (Barito Putera) - Nikaragua Kevin Mendoza (Persib Bandung) - Filipina Majed Osman (Persik Kediri) - Lebanon Mohammed Rashid (Persebaya Surabaya) - Palestina Rohit Chand (Persik Kediri) - Nepal Sudi Abdallah (PSIS Semarang) - Burundi Tamirlan Kozubaev (Persita Tangerang) - Kirgiztan Yuran Fernandes (PSM Makassar) - Cape Verde<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/JXWyEdPmnTA?si=2iJ-3gcPgQcbtAOA" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Persib, PSIS, dan Persik sumbang dua pemain asing, ada dua nama yang membela satu negara yakni Timnas Burundi.

13 Pemain Asing Liga 1 2024-2025 yang Dipanggil Timnasnya di FIFA Matchday Maret 2025

SKOR.id - Tujuh pekan tersisa, persaingan menuju gelar juara Liga 1 2024-2025 kian memanas.Saat ini, Persib Bandung masih menjadi favorit kuat setelah memimpin puncak klasemen dengan keunggulan delapan poin dari pesaing terdekat.&nbsp;Namun, bukan berarti tim asuhan Bojan Hodak sudah pasti angkat trofi. Apapun bisa terjadi antara April hingga pengujung Mei mendatang.Faktanya, baru beberapa waktu lalu Persib tersandung dalam tiga laga beruntun, sebelum kembali kembali ke jalur kemenangan. Artinya, mereka harus tetap jaga fokus.Menguntit di belakang Persib, ada Dewa United yang tampil sangat konsisten sejak pergantian tahun. Mereka memenangi delapan dari 10 laga, dengan cepat melesat di papan klasemen.Berbekal skuad mewah dan taktik ala Eropa racikan Jan Olde Riekerink, The Banten Warriors akan terus berlari sembari menanti momen tergelincirnya sang pemuncak.Satu pesaing lagi yang belakangan mulai bangkit adalah Persebaya Surabaya. Sempat tercecer akibat gagal menang dalam enam pertandingan beruntun, Bajul Ijo perlahan menemukan lagi irama.Tiga kemenangan dalam lima laga terakhir adalah bukti, termasuk menghancurkan Persib dengan skor telak 4-1. Jika Paul Munster bisa membawa pasukannya tampil seperti putaran pertama, mungkin asa itu belum redup.Berikut Skor.id menakar peluang ketiga tim tersebut menjuarai Liga 1 2024-2025 berdasarkan pertandingan sisa mereka:Persib Bandung (57 Poin)Persib butuh lima kemenangan untuk mengunci gelar juara, dengan catatan Dewa United tak membuang poin. Jika sang rival tersandung, Marc Klok dan kawan-kawan bisa angkat trofi lebih cepat.Di antara lawan yang tersisa, hampir tak ada yang bisa dikatakan mudah. Bahkan, menjamu dua tim papan bawah, PSS Sleman dan Persis Solo pun berpotensi menyulitkan.Pasalnya, memasuki akhir kompetisi, mereka yang terancam degradasi bakal tampil lebih ngotot.Dua pertandingan setelah jeda internasional, kontra Borneo FC dan Bali United, tampaknya bakal menjadi yang paling menentukan.Laga sisa:11/04/2025 vs Borneo FC (T) 18/04/2025 vs Bali United (K) 26/04/2025 vs PSS Sleman (K) 02/05/2025 vs Malut United (T) 09/05/2025 vs Barito Putera (K) 16/05/2025 vs Persita Tangerang (T) 24/05/2025 vs Persis Solo (K)Dewa United (49 Poin)Tak boleh tersandung jika ingin memangkas jarak dengan Persib, tapi laga berikutnya cukup berat bagi Dewa United, yakni tandang ke Bali.Bali United diketahui sulit ditaklukkan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, namun bukan berarti tak bisa. Buktinya, PSBS Biak mampu pulang dengan poin penuh, pekan lalu.Selain itu, ada juga beberapa laga tricky lainnya seperti menghadapi Malut United yang sedang on-fire dan Barito Putera yang sedang cari aman dari zona merah.Tiga kali tandang dalam empat pekan ke depan akan menguji ketangguhan Dewa United.Laga sisa:10/04/2025 vs Bali United (T) 17/04/2025 vs PSS Sleman (T) 25/04/2025 vs Malut United (K) 02/05/2025 vs Barito Putera (T) 09/05/2025 vs Persita Tangerang (K) 17/05/2025 vs Persis Solo (T) 24/05/2025 vs PSBS Biak (K)Persebaya Surabaya (48 Poin)Langkah Persebaya juga tak kalah terjal, dengan tandang ke Persija Jakarta, Arema FC, Persik Kediri, dan Borneo FC masih menanti.Lawatan ke kandang Arema FC bakal menjadi salah satu yang paling panas dan menentukan bagi Bajul Ijo.Tapi, peluang meraih poin juga ada dari laga kandang versus Madura United dan Semen Padang FC. Persebaya harus bisa memaksimalkan semua potensi yang mereka punya.Laga sisa:12/04/2025 vs Persija Jakarta (T) 20/04/2025 vs Madura United (K) 28/04/2025 vs Arema FC (T) 05/05/2025 vs Persik Kediri (T) 11/05/2025 vs Semen Padang FC (K) 18/05/2025 vs Borneo FC (T) 24/05/2025 vs Bali United (K)<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/VmawGHEzWbQ?si=Ach7okuM4ZPgtdu5" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Persib Bandung favorit juara Liga 1 2024-2025, tapi Dewa United dan Persebaya Surabaya terus membayangi.

Persaingan Menuju Gelar Juara Liga 1 2024-2025 di Tujuh Pekan Pamungkas

SKOR.id - Skuad sementara Timnas Indonesia berisikan empat kiper atau penjaga gawang untuk menjalani agenda FIFA Matchday periode Maret 2025.Timnas Indonesia akan melanjutkan perjuangan di putaran ketika Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan ada dua laga saat FIFA Matchday Maret 2025.Secara berurutan pasukan Garuda dijadwalkan bertandang menghadapi Timnas Australia dan bermain kandang melawan Bahrain, pada 20 dan 25 Maret 2025.Untuk agenda tersebut, PSSI telah merilis daftar pemain sementara yang dipilih pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, yang di dalamnya terdapat tiga kiper.Semula ada Maarten Paes, Nadeo Argawinata, dan Ernando Ari, kemudian ditambah dengan Emil Audero yang telah menyelesaikan proses naturalisasinya.Maarten Paes (26 Tahun)Untuk ulasan kekuatan, Maarten Paes diyakini masih akan menjadi penjaga gawang utama Timnas Indonesia pada FIFA Matchday periode Maret 2025.Kiper klub Amerika Serikat FC Dallas ini mempunyai tinggi 192 centimeter dan sudah terbukti kualitasnya dalam mengamankan gawang Garuda dari serangan lawan.Namun awal musim yang sulit harus dijalaninya di MLS 2025 yang baru bergulir pada akhir Februari lalu. Belum ada cleansheet yang bisa dicatatakan dari tiga laga.Malah gawangnya bisa terus dibobol, yakni ada tujuh gol, dan akhirnya FC Dallas baru bisa meraih satu kemenangan dari tiga pertandingan (satu seri dan kalah).Emil Audero (28 Tahun)<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/audero_timnas_665edb98f5.jpg" alt="emil audero - timnas indonesia"><figcaption>Kiper berdarah Italia, Emil Audero, diproyeksikan memperkuat Timnas Indonesia pada lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Maret 2025. (Yusuf/Skor.id)</figcaption></figure>Meskipun "pendatang baru", Emil Audero yang mempunyai nama besar dan pengalaman di Eropa diyakini menjadi pesaing utama untuk menjadi kiper andalan.Punya tinggi badan serupa Maarten Paes, jebolan tim muda Juventus FC ini sedang mendapatkan "angin kedua" bersama Palermo FC di masa peminjamannya.Setelah lebih sering dicadangkan Como 1907, Emil Audero selalu jadi kiper utama sejak dipinjamkan pada Februari 2025, atau sudah ada enam pertandingan.Dari situ ada dua cleansheet yang dicatatkan, gawangnya kebobolan delapan gol, dan tim meraih dua kemenangan, tiga imbang serta sekali kalah (duel terkini, 2-3).Ernando Ari (23 Tahun)Sementara itu dua nama penjaga gawang dari kompetisi domestik kemungkinan jadi kiper yang akan dicoret dalam penentukan skuad final Timnas Indonesia.Jika hanya dinilai dari "luarnya saja", Ernando Ari menjadi penjaga gawang yang paling kecil posturnya, yakni bertinggi badan 179 centimeter, namun langganan Garuda.Ia diketahui punya reflek yang bagus dan di level klub bersama Persebaya Surabaya musim ini, sudah mencatatkan enam cleansheet dari 19 pertandingan.Pada Liga 1 2024-2025, Ernando Ari memang tak sepenuhnya menjadi andalan utama. Cedera sempat menghambatnya. Untuk angka kemasukan, ada 21 gol.Nadeo Argawinata (28 Tahun)Terakhir adalah Nadeo Argawinata yang mempunyai postur tubuh setinggi 187 centimeter. Ia juga merupakan salah satu kiper langganan Timnas Indonesia.Membela klub Borneo FC, sejauh musim ini sudah ada 11 cleansheet yang dicatatkannya dari 23 pertandingan, dan dari situ gawangya kebobolan 29 gol.Lebih detail, 10 nirbobol di antaranya dicatatkan oleh Nadeo Argawinata saat tampil di Liga 1 2024-2025, atau dari 23 laga dan terdapat 20 gol kemasukan.Sedangkan lima duel dijalaninya di ASEAN Club Championship 2024-2025 dengan mencatatkan satu cleansheet dan gawangnya kebobolan sembilan gol.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/v_WM2_aRWOc?si=ZCCN0f47VXIdKHWH" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Indonesia diperkuat Maarten Paes, Emil Audero, Ernando Ari, dan Nadeo Argawinata untuk FIFA Matchday Maret 2025.

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

Ulas Kekuatan Timnas Indonesia untuk FIFA Matchday Maret 2025: Kiper

SKOR.id - Persebaya Surabaya gagal menuai kemenangan dalam laga teranyar mereka. Itu setelah, mereka harus puas hanya bermain imbang dengan PSIS Semarang pada pekan ke-27 Liga 1 2024-2025.Dalam laga yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (12/3/2025) malam WIB, itu kedua tim bermain imbang dengan skor 1-1.&nbsp;Persebaya sempat unggul terlebih dahulu lewat gol Francisco Rivera pada menit ke-45. Namun PSIS berhasil menyamakan kedudukan melalui sepakan Septian David Maulana di kotak penalti pada menit ke-90+4’.Hasil ini membuat Persebaya gagal mengudeta Dewa United dari posisi kedua, dan tetap berada di peringkat ketiga dengan 48 poin dari 27 laga.&nbsp;Persebaya saat ini terpaut sembilan poin dari Persib yang ada di puncak klasemen sementara.Meski begitu, Persebaya tetap dalam tren positif lantaran tidak terkalahkan dalam tiga laga terakhir mereka. Sebelumnya, tim asuhan Paul Munster ini berhasil menaklukkan Persib Bandung (4-1) dan PSM Makassar (1-0).Sedangkan bagi PSIS, ini menjadi keenam kalinya secara berturut-turut bagi mereka tidak bisa meraih kemenangan (3 imbang, 3 kalah). Hasil ini juga membuat PSIS berkutat di posisi ke-15 klasemen dengan 23 poin.Malut United Lanjutkan Tren PositifSementara itu, pada pertandingan lainnya Malut United melanjutkan tren positif mereka. Itu lantaran mereka berhasil meraih kemenangan atas Persita Tangerang.Dalam laga yang diselenggarakan di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Rabu (12/3/2025) malam WIB, itu Malut United menang dengan skor 2-1.Pertandingan pun berjalan dengan ketat sejak menit awal. Malut United membuka keunggulan pada menit ke-11 melalui gol Firman Ramadhan.Namun Persita berhasil menyamakan kedudukan dua menit berselang lewat gol Ahmad Nur Hardianto. Kedudukan imbang 1-1 bertahan hingga turun minum.Malut United akhirnya bisa kembali mencetak gol pada menit ke-75. Adalah Rifal Lastori yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor. Skor 2-1, bertahan hingga laga usai.Dengan hasil ini, Malut United memperpanjang catatan tidak terkalahkan dalam 10 pertandingan secara beruntun.Kemenangan ini juga membuat skuad asuhan Imran Nahumarury itu sementara menempati posisi kelima klasemen dengan 43 poin dari 27 pertandingan.Sebaliknya, ini adalah untuk kelima kalinya secara beruntun bagi Persita tidak bisa meraih tiga poin. Tim berjulukan Pendekar Cisadane ini pun kini berada di posisi ke-11 dengan 36 poin dari 27 laga.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/VmawGHEzWbQ?si=X_ehM_JNjayq8o9G" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Persebaya gagal menundukkan PSIS Semarang, sementara Malut United menang atas Persita Tangerang.

Hasil Liga 1 2024-2025: Persebaya Gagal Menang, Malut United Lanjutkan Tren Tidak Terkalahkan

SKOR.id - Persebaya Surabaya bakal menjamu PSIS Semarang pada pekan ke-27 Liga 1 2024-2025. Laga Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (12/3/2025) kick-off pukul 20.30 WIB.Persebaya Surabaya saat ini menempati peringkat ketiga dengan 47 poin, tertinggal tujuh poin dari pemuncak klasemen Persib Bandung setelah menjalani 26 pertandingan. Persebaya meraih kemenangan 1-0 dalam laga Liga 1 terakhir mereka di Stadion Gelora B.J. Habibie melawan PSM Makassar.Sebaliknya, PSIS Semarang mengalami kekalahan 0-2 dari Persija Jakarta di Indomilk Arena pada pertandingan liga terakhir mereka. Itu memperpanjang catatan tanpa kemenangan menjadi lima pertandingan bagi tim berjulukan Mahesa Jenar. Saat ini, PSIS berada di peringkat ke-14 dengan 23 poin.Dalam pertemuan terakhir kedua tim di Liga 1, Persebaya keluar sebagai pemenang dengan skor 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada bulan November. Flávio Silva mencetak gol kemenangan untuk Persebaya Surabaya pada menit ke-45.Berdasarkan statistik musim 2024-2025, Persebaya sangat bergantung pada Francisco Rivera, Bruno, dan Mohammed Rashid. Ketiga pemain tersebut merupakan pencetak gol terbanyak tim dengan masing-masing enam gol.&nbsp;Sementara itu, PSIS Semarang mengandalkan Sudi Abdallah, Ridho Syuhada, dan Paulo Gali sebagai pencetak gol utama mereka musim ini, dengan koleksi masing-masing empat, dua, dan dua gol.Sebagai tuan rumah, Persebaya tampil impresif di Stadion Gelora Bung Tomo musim ini dengan mencatat sembilan kemenangan, tiga hasil imbang, dan hanya satu kekalahan dari 13 pertandingan Liga 1. Persebaya Surabaya juga ingin memperpanjang rekor tak terkalahkan dalam tiga laga kandang Liga 1, yang dimulai sejak 31 Januari melawan Persita.Di sisi lain, PSIS mencatat tiga kemenangan, empat hasil imbang, dan enam kekalahan dalam laga tandang mereka musim ini di Liga 1.Dalam enam pertandingan liga terakhir, Persebaya meraih tiga kemenangan, satu hasil imbang, dan dua kekalahan. Sementara itu, PSIS hanya mencatat satu kemenangan, dua hasil imbang, dan tiga kekalahan dalam enam laga terakhir mereka.Lima Pertemuan Terakhir Kedua Tim02/11/2024 PSIS 0-1 Persebaya30/01/2024 Persebaya 1-1 PSIS16/07/2023 PSIS 2-0 Persebaya29/03/2023 PSIS 1-2 Persebaya23/08/2022 Persebaya 1-0 PSISLima Laga Terakhir Persebaya Surabaya07/02/2025 Persis 2-1 Persebaya15/02/2025 Persebaya 1-0 PSBS21/02/2025 Dewa United 2-0 Persebaya01/03/2025 Persebaya 4-1 Persib07/03/2025 PSM 0-1 PersebayaLima Laga Terakhir PSIS Semarang03/02/2025 PSIS 1-4 Dewa United09/02/2025 PSIS 0-1 Persib16/02/2025 PSIS 1-1 PSM24/02/2025 Arema 2-2 PSIS05/03/2025 Persija 2-0 PSISPerkiraan Susunan Pemain UtamaPersebaya Surabaya (5-3-2): Ernando Ari Sutaryadi; Mikael Tata, Arief Catur Pamungkas, Dime Dimov, Slavko Damjanovic, Ardi Idrus; Mohammed Rashid, Francisco Rivera, Rizky Dwi Pangestu; Bruno Moreira, Dejan TumbasPelatih: Paul MunsterPSIS Semarang (5-4-1): Syahrul Trisna Fadillah; Ahmad Syiha Buddin, Joao Silva, Moch Sandy Ferizal, Rahmat Syawal, Riyan Ardiansyah; Reiva Apriliansyah, Ridho Syuhada Putra, Paulo Gali Freitas, Septian David Maulana; Sudi AbdallahPelatih: Gilbert AgiusPrediksi Skor.idPersebaya Surabaya 2-1 PSIS Semarang<a href="https://www.vidio.com/live/17624-bri-liga-1?schedule_id=4135652">Link Live Streaming Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang</a>&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/VmawGHEzWbQ?si=LO6NV7gvDJlM1Nut" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Laga Persebaya vs PSIS akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (12/3/2025) malam WIB.

Prediksi dan Link Live Streaming Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang di Liga 1 2024-2025

SKOR.id - Sepak bola Tanah Air kembali berduka. Salah satu legenda Timnas Indonesia, Junaidi Abdillah, dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu (8/3/2025) siang.Junaidi Abdillah merupakan sosok yang punya nama besar di persepakbolaan Indonesia pada masa lalu, yang berasal dari Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).Lahir pada 21 Februari 1948, ia merupakan pesepak bola yang berposisi main sebagai gelandang, dan terkenal sebagai pemain yang tangguh di atas lapangan hijau.Mengenyam pendidikan sepak bola di Diklat Salatiga, ia jadi bagian dari Timnas Indonesia junior sejak 1967 bersama nama-nama seraya Oyong Liza dan Sartono Anwar.Langsung mentas di Piala Asia Junior, Garuda Muda melangkah hingga ke partai puncak meski akhirnya harus puas jadi runner-up sebab dikalahkan Timnas Israel junior.Penampilan impresif membuat Junaidi Abdillah naik kelas ke Timnas Indonesia senior dan menjadi bagian dari tim yang menjadi juara King's Cup 1968 di Thailand.Catatan impresif terus ditorehkannya bersama Garuda dengan menjuarai berbagai ajang, termasuk Piala Merdeka 1969 di Malaysia usai mengalahkan tuan rumah.Kelayakannya sebagai legenda Timnas Indonesia dipertegas dengan menjadi bagian dari pelatihan nasional (pelatnas) jangka panjang di bawah arahan pelatih Wiel Coerver.Junaidi Abdillah pun merasakan bertanding melawan tim-tim Eropa seraya AFC Ajax dan Manchester United. Performanya bersama Garuda membuat sang pelatih terkesan.Wiel Coerver akhirnya menawarinya bermain di klub Belanda, Go Ahead Eagles, yang kala itu punya nama besar di Benua Biru, namun kepindahan urung terjadi.Ada kabar yang menyebutkan Ketua Umum PSSI kala itu, Bardosono, tak mengizinkan pergi dengan alasan yang tidak jelas, yang dianggap tak masuk akal oleh sang pelatih.Meskipun batal membela tim Eropa, kiprahnya pada level klub tetap cemerlang di Tanah Air dengan menjadi juara bersama Persija Jakarta dan Persebaya di era Perserikatan.Setelah gantung sepatu, Junaidi Abdillah bekerja di Pertamina dan terus mengikuti perkembangan sepak bola nasional. Ia pun tutup usia di RS Pertamina, Jakarta.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/82ioO3po8tM?si=0oCALz6WA_2Ss2e4" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sepak bola Tanah Air kembali berduka, Junaidi Abdillah dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu (8/3/2025) siang.

National

Selamat Jalan Junaidi Abdillah, Legenda Timnas Indonesia yang Ditawari Gabung Klub Eropa

SKOR.id - Persebaya Surabaya belum menyerah dalam mengejar gelar juara Liga 1 2024-2025.Tim asuhan Paul Munster itu mulai bangkit dan terus menjaga jarak dengan pemuncak klasemen Persib Bandung.Terkini, mereka sukses mencuri kemenangan tipis 1-0 di markas PSM Makassar, Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Jumat (7/3/3035) malam.Francisco Rivera menjadi pahlawan Bajul Ijo lewat gol tunggalnya di menit ke-63.Kemenangan atas PSM mengukuhkan Persebaya Surabaya di peringkat ketiga klasemen sementara Liga 1 2024-2025, terpaut tujuh poin dari Persib.Tidak terlalu buruk jika mengingat momentum mereka nyaris lenyap ketika gagal meraup poin penuh dalam enam laga beruntun - dari akhir Desember hingga awal Februari.Namun, kemenangan 1-0 atas PSBS Biak pada pekan ke-23 menjadi titik balik. Sejak itu, Francisco River dan kawan-kawan memenangi tiga dari empat laga, termasuk membantai Persib 4-1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pekan lalu.Kini, dengan delapan pertandingan tersisa, Persebaya harus bisa mempertahankan konsistensi dalam meraup poin, sembari berharap rival-rival mereka tergelincir.Itu termasuk Dewa United yang ada di peringkat kedua dengan jarak satu poin.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/DG51AqChFMJ"></oembed></figure>PSS akhiri kutukanPada saat bersamaan, di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, PSS Sleman akhirnya mampu keluar dari keterpurukan.Mereka sukses mempermalukan tuan rumah Persita Tangerang lewat kemenangan tipis 2-1.Gol cepat Vico (7') dan Nicolao Cardoso (23') menjadi penentu, meskipun Persita sempat mengancam lewat balasan sang kapten Muhammad Toha (58').Ini adalah tiga poin perdana PSS Sleman setelah tujuh pertandingan tak pernah menang, termasuk enam kekalahan beruntun yang membuat eks pelatih Mazola Junior dipecat.Tangan dingin juru taktik anyar Pieter Huistra sepertinya mulai bekerja, meningkatkan performa Gustavo Tocantins dan kawan-kawan sampai akhirnya merasakan kemenangan lagi.Tambahan tiga poin dari kandang Persita mengangkat PSS dari dasar klasemen, tak lagi menjadi juru kunci. Mereka sementara bertengger di peringkat ke-17, cuma berjarak satu poin dari zona aman.Momentum positif ini tak boleh disia-siakan jika tak mau turun kasta musim depan. Laskar Sembada - begitu julukan mereka - harus berjuang lebih keras lagi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/B-CYh4xk0vU?si=LPJ4Z4-RwBtPm1T8" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Persebaya curi kemenangan di kandang PSM Makassar, Jumat (7/3/2025) malam, PSS Sleman juga permalukan tuan rumah Persita Tangerang.

Rekap Hasil Liga 1 2024-2025: Persebaya Jaga Jarak dengan Persib, PSS Akhirnya Menang

SKOR.id - Pekan ke-25 Liga 1 2024-2025 dibuka dengan memanasnya persaingan di papan atas klasemen sementara dalam perebutan menjadi juara.Persib Bandung selaku pemuncak klasemen sementara Liga 1 2024-2025 mengalami kekalahan saat tandang lawan tim posisi tiga, Persebaya Surabaya.Pada waktu bersamaan, Sabtu (1/3/2025) malam, Dewa United FC yang ada di peringkat kedua berhasil meraih kemenangan menghadapi Persik Kediri.Persebaya menang telak 4-1 dan jadi kekalahan pertama Persib saat tandang musim ini. Satu-satunya gol tim tamu diciptakan Ryan Kurnia (menit ke-89).Di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, gol tim berjuluk Bajul Ijo dicetak bunuh diri Marc Klok (61'), Rizky Dwi (79'), Bruno Moreira (82'), dan Francisco Rivera (90').Sedangkan Dewa United, menang tandang di Stadion Brawijaya, Kediri, berkat gol Egy Maulana (12') dan Alex Martins (20') yang hanya dibalas Mohammad Khanafi (89').Hasil dua pertandingan itu memang tidak mengubah posisi ketiga tim, tetapi jarak poin semakin dekat; Persib (51), Dewa United (46), dan Persebaya (44).<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Cover_Dewa_United_9037b0a900.jpg" alt="Dewa United FC"><figcaption>Dewa United FC jadi pesaing terdekat Persib Bandung dalam perebutan juara Liga 1 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)</figcaption></figure>Meski begitu pelatih Persib, Bojan Hodak, masih santai dengan tekanan yang diberikan Dewa United ataupun Persebaya, dan optimistis menatap laga sisa."Kami masih memimpin (klasemen sementara Liga 1 2024-2025), kami masih memiliki jarak lima poin unggul dari tim posisi dua," katanya selepas pertandingan.Lebih lanjut pelatih asal Kroasia itu mengakui memang mengambil risiko sehingga akhirnya tim berjuluk Maung Bandung mengalami kekalahan telak."Sampai 1-0 saya pikir pertandingan cukup berjalan dengan baik. Kami punya serangan dan pertahanan yang bagus, Persebaya pun begitu," ucap Bojan Hodak."Tetapi saya harus mengambil risiko setelah terjadi gol pertama. Memang risiko yang diambil itu kandang bisa menjadi bagus, kadang tidak. Saya memainkan empat pemain di depan.""Tentu saja tujuannya untuk mengubah situasi setelah tertinggal, agar meningkatkan serangan. Saya tentu harus mengambil keputusan," ia menjelaskan.Sementara itu pekan ke-25 juga diawali dengan satu pertandingan lain, yakni Semen Padang FC menjamu PSBS Biak yang berakhir seri dengan skor 1-1.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/4Ccq4T_3UH4?si=ftoTP-oaV78itlvs" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pekan ke-25 Liga 1 2024-2025 dibuka dengan memanasnya persaingan papan atas klasemen sementara dalam perebutan juara.

Latest Articles - Persebaya Surabaya